MENGGALI POTENSI DIRI ALAM BAWAH SADAR
Saturday, June 2, 2012
1
komentar
Alam bawah
sadar bukan berarti tiadanya kesadaran. Sebaliknya, justru di situlah kesadaran
level tinggi (high consciousness) berada. Hanya saja kenapa disebut alam
pikiran bawah sadar karena yang menilai adalah pikiran sadar kita yang belum
memahami kesadaran pikiran bawah sadar kita sendiri.
Apabila anda telah
sukses mengoptimalkan alam pikiran bawah sadar, maka alam pikiran bawah sadar
sudah tidak ada lagi, karena alam pikiran sadar anda telah menyadari apa yang
menjadi kehendak alam pikiran bawah sadar. Berdasarkan pengukuran melalui alat
yang dinamakan Electro-encepalograph dan perangkat eletronis pengukur kinerja
otak lainnya, pada dasarnya otak memiliki 4 Fase Gelombang yaitu Bheta, Alpha,
Theta, dan Delta.
Bheta
Fase
gelombang otak pada frekuensi/cyclon 12 – 40 Hz/Second. Di saat mana anda
sedang sangat aktif seperti mengobrol, mengerjakan sesuatu, gugup/gelisah atau
keadaan aktif lainnya. Beta sangat diperlukan jika kita harus memikirkan
beberapa hal sekaligus, tapi tidak jika kita ingin menyerap informasi secara
cepat.
Alpha
Fase
gelombang otak pada frekuensi/cyclon 12-8 Hz/Second. Fase otak penuh
kreatifitas, di mana otak dalam keadaan yang lebih rileks. Fase ini sangat baik
untuk belajar, menyerap informasi, melakukan terapi, mempercepat proses
penyembuhan, meningkatkan kekebalan tubuh, juga mengurangi stress
mental-emosional dan fisik. Sering disebut sebagai keadaan Meditasi Dasar. Fase
alpha merupakan jembatan antara kesadaran bheta dengan theta. Pada saat
semedi/meditasi Anda dapat menangkap sinyal-sinyal akurat yang dipancarkan oleh
kesadaran theta.
Theta
Fase
gelombang otak pada frekuensi/cyclon 8-4 Hz/Second. Fase gelombang otak yang
lebih dalam, yaitu saat anda meditasi atau trance. Fase ini sangat bagus untuk
proses auto-sugesti/auto-hypnosis. Pada fase inilah mimpi terjadi, sehingga
dengan teknolgi yang mampu mengontrol fase ini, anda dapat memperoleh mimpi
“Extra-Sensory Perception” atau biasa disebut kewaskitaan/wangsit. Melalui fase
ini anda dapat menemukan jawaban yang tepat atas suatu permasalahan yang rumit
dan berat. Dapat mengetahui apa yang sesungguhnya terjadi, tanpa harus susah
payah melakukan penelitian dan pengumpulan data terlebih dulu.
Delta
Fase
gelombang otak pada frekuensi/cyclon 4-0,1Hz/Second. Delta merupakan fase
gelombang otak yang terakhir dan paling dalam. Keadaan ini diperoleh saat anda
tidur nyenyak atau keadaan koma. Dengan mampu mengontrol fase ini, anda dapat
memperoleh kondisi tidur yang nyenyak dan berkualitas. Dengan teknik tertentu,
fase ini dapat menghubungkan theta Anda dengan Energi Kesadaran Astral yang
diberikan Tuhan. Melalui fase ini pulalah anda dapat mewujudkan energi pikiran
menjadi materi. Bahkan dapat weruh sadurunge winarah.
DAPATKAH
PIKIRAN SADAR MENYADARI ALAM BAWAH SADAR ?
Gelombang
otak pada frekuensi bheta dan alpha berada di level alam pikiran sadar.
sedangkan frekuensi theta dan delta disebut sebagai alam pikiran bawah sadar.
Sekali lagi, bukan berarti tidak adanya kesadaran otak/pikiran. Melainkan
disebut alam bawah sadar, karena kesadaran delta dan theta belum mampu dipahami
oleh alpha dan beta (pikiran sadar). Fungsi alam bawah sadar merupakan
stockphile atau memory card yang menampung dan menyimpan “bahan-bahan” jadi
hasil olahan pikiran sadar yang sudah terseleksi oleh RAS (reticular activating
system). Sedangkan pikiran sadar berfungsi sebagai “mesin produksi” bahan
“olahan jadi” tersebut. Tugas pikiran sadar mengolah pemaknaan, lalu disaring
mana yang dianggap memiliki nilai/value untuk dimasukkan ke dalam alam bawah
sadar. Sementara itu cara kerja RAS adalah sebagai berikut :
Data-data
(stimulan) diolah oleh rasio/pikiran sadar, lalu masuk ke pikiran bawah sadar
melalui proses penyaringan diri, dinamakan RAS (reticular activating system).
RAS tidak
hanya menerima bahan jadi dari pikiran sadar. Bahan jadi yang telah diberi
nilai pikiran sadar sebagai bahan jadi negatif atau bahan jadi positif.
RAS bekerja
otomatis tergantung pada kondisi gelombang otak, pemikiran dan emosi. Fungsi
RAS adalah menginstalasi dan uninstalasi program ke atau dari dalam alam bawah
sadar.
Kejadian
/peristiwa bersifat netral bebas nilai. Sementara itu yang memberi nilai adalah
pikiran sadar.
Persoalannya,
bagaimana kita memilih program yang bermanfaat, bagaimana menentukan program
positif. Positif bernilai universal dan positif bernilai individual. Program
positif individual akan dipengaruhi oleh stimulus yang berasal dari luar diri.
Sementara itu, program positif universal bersumber dari rahsa sejati yang
menciptakan stimulan dalam otak sebelah kanan (spiritual spot). Misalnya nilai
universal hukum sebab akibat yang memandang Puncak dari penyebab (penyebab
sejati) dari seluruh kejadian di alam semesta ini disebut sebagai Tuhan (God)
atau Causa Prima. Sesuatu yang ada (being) namun keberadaanya (eksistensi)
tidak disebabkan oleh apapun juga.
Pernahkan
anda merasa sudah tahu lebih dulu apa yang menjadi jawaban atas suatu kejadian
sebelum rasio/logika anda melakukan analisa ? Jika pernah, berarti alam bawah
sadar anda sedang bekerja. Bekerjanya alam bawah sadar tentu saja terpisah dari
bekerjanya alam/pikiran sadar. Sehingga terkdang anda heran sendiri, manakala
menyadari keputusan spontan anda ternyata benar dan tepat padahal tanpa
melibatkan analisa rasio anda lebih dulu. Hal itu terjadi karena alam bawah
sadar anda merupakan bentuk kesadaran tinggi yang tidak disadari oleh
rasio/alam sadar anda. Kecepatan dan kemampuan analisanya jutaan kali lebih
cepat dibandingkan dengan kemampuan rasio/logika alam pikiran sadar anda
sendiri. Alam bawah sadar sudah memuat data-data yang telah diolah menjadi
bahan jadi. Sewaktu-waktu diperlukan, dalam kondisi rilek, konsentrasi, hening.
Kesadaran alam pikiran bawah sadar, ditandai dengan ide-ide yang inspiratif.
Bila kita terbiasa mengolah keseimbangan antara alam sadar dan bawah sadar,
kita akan mampu berfikir jernih, cepat, tepat, akurat walau dalam keadaan
tertekan dan genting.
Pertanyaannya
kemudian, apa saja faktor yang mempengaruhi sistem kepercayaan ? Tentu saja
sistem kepercayaan tidaklah mandiri berdiri sendiri, atau tiba-tiba
ada. Berikut ini beberapa faktor yang sangat mempengaruhi sistem
kepercayaan seseorang :
Lingkungan
terdekat misalnya : keluarga, orang-tua, saudara kandung, teman bermain,
kelompok sosial, golongan, aliran/mazab. Misalnya kita memeluk salah satu agama
bukan karena pilihan, namun karena faktor-faktor kebetulan. Misalnya mengikuti
agama orang tua, disebut juga sebagai agama warisan. Lalu dikembangkan sebagai
keyakinan mutlak.
Lingkungan
sosial-budaya. Meliputi kebudayaan masyarakat, sistem kepercayaan,
falsafah/pandangan hidup, sub-kultur atau pola-pola perilaku masyarakat,
lingkungan sosial-ekonomi misalnya agraris, maritim, atau industri.
Generalized
other. Atau figur yang dijadikan tulada/suri tauladan.
Pengalaman
spirit & tingkat pemahaman spiritual masing-masing individu.
Ada dua
pertanyaan, barangkali anda dapat menjawabnya :
Lantas dari
mana alam bawah sadar anda memiliki guru yang paling efektif menjadi pembimbing
?
Apa bedanya
alam bawah sadar milik seorang yang mendayagunakan “guru sejati”, dengan orang
yang hanya mengandalkan rasio saja ?
Manusia
Linuwih
Manusia
linuwih tidak lantas berarti orang yang sakti mandraguna. Linuwih adalah memiliki
kelebihan dibanding rata-rata orang. Kelebihan itu terletak pada prinsip
keseimbangan. Sebagaimana keseimbangan yang ada di dalam mikrokosmos (jagad
kecil atau diri pribadi) dan keseimbangan yang ada dalam makrokosmos (jagad
besar atau alam semesta). Pada galibnya, hubungan keduanya juga saling cross
cuting harmony atau saling silang-menyilang dalam hubungan yang seimbang.
Yakni, manusia selaras, sinergis, dan harmonis dengan alam semesta (manjing
ajur ajer dengan pusaka hasta brata) atau kesimbangan mikro-makro kosmos. Di
sini pembahasan saya tekankan pada adanya keseimbang di dalam
mikro-kosmos terutama pada keseimbangan gelombang otak. Keseimbangan antara
gelombang beta, alpha, tetha, dan delta. Untuk menyelarasakan 4 gelombang
tidaklah mudah, karena banyaknya kendala yang harus dilenyapkan. Oleh sebab itu
untuk menyeimbangkan gelombang otak, perlu proses pelatihan dengan menerapkan
beberapa teknis melatih diri.
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: MENGGALI POTENSI DIRI ALAM BAWAH SADAR
Ditulis oleh Doa Khusus Spiritual
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke http://doaspiritual.blogspot.com/2012/07/menggali-potensi-diri-alam-bawah-sadar.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.Ditulis oleh Doa Khusus Spiritual
Rating Blog 5 dari 5
1 komentar:
Nice artikelnya master...
Intip juga channel ini ya...
http://www.youtube.com/KEKUATANPIKIRAN8
Post a Comment