kisah Nabi ilyasa AS

Posted by Doa Khusus Spiritual Thursday, January 17, 2013 0 komentar

Kisah Nabi ilyasa AS



Nabi ilyasa AS adalah anak Akhtub bin 'Ajuz, ada juga keterangan lain menjelaskan bahwa nabi ilyasa adalah anak dari safet putra dari paman Nabi Ilyas.  Melaksanakan dakwah setelah Nabi Ilyas wafat yang lalu diangkat anak oleh Nabi Ilyas As.

Di dalam alqur’an nabi ilyasa juga dianggap nabi oleh umat Yahudi dan Keristen juga dan sekitar tahun 885 – 795 sebelum masehi nabi Ilyasa berdakwah untuk bangsa israel dan  Beliau diangkat oleh Allah menjadi rasul pada tahun 830 sebelum Masehi dan ditugaskan berdakwah untuk  bani israel dan orang orang ammoria di Panyas negara syam.

nama nabi Ilyasa di sebut 2 kali di dalam al Qur’an dan wafat di palestina sebagaimana telah tersebut di dalam AI Qur'an.

Al An'aam ayat 86 - 87





Artinya...:
86....dan Ismail, Alyasa', Yunus dan Luth. Masing-masing Kami lebihkan derajatnya di atas umat (di masanya)
87... Dan Kami lebihkan (pula) derajat sebahagian dari bapak-bapak mereka, keturunan dan saudara-saudara mereka. Dan Kami telah memilih mereka (untuk menjadi nabi-nabi dan rasul-rasul) dan Kami menunjuki mereka ke jalan yang lurus.

Nabi Ilyasa As mengahadapi penyangkalan raja dan ratu israel terhadap agama yang di tinggalkan oleh nabi Ilyas,dan ilyas menunjukan kekuasaan Allah dengan kemukjizatanya tetapi mereka malah menyebutnya sebagai tukang sihir dan mereka terus membangkang sepanjang hidup illyasa.

Setelah beberapa bangsa Israel ditaklukan oleh bangsa Assyiria dan bangsa Assyria menghancurkan kuil gunung dan menyebabkan kerusakan parah di Israel

Pada zaman Nabi Ilyasa, rakyat hidup aman dan makmur karena umatnya selalu patuh kepada perintah dan ajaran Nabi Ilyasa. Kemudian setelah Nabi Ilyasa meninggal dunia, umatnya (Bani lsrail) meninggalkan hukum Taurat. Mereka mengambil jalan yang salah, yang makin hari makin bertambah kekufuran dan kedurhakaan mereka kepada Allah, sehingga Allah melenyapkan nikmat dan kesenangan dari mereka.

Karenanya dalam berdakwah ia berpegang pada syari’at dan metode nabi Ilyas. Al Qur’an tidak menguraikan tentang Nabi Ilyasa. Hanya dijelaskan.

Surat Shaad ayat 48 – 49 -50








artinya....:
48....Dan ingatlah akan Ismail, Ilyasa' dan Zulkifli. Semuanya termasuk orang-orang yang paling baik.
49.... Ini adalah kehormatan (bagi mereka). Dan sesungguhnya bagi orang-orang yang bertakwa benar-benar (disediakan) tempat kembali yang baik,
50.... (yaitu) syurga 'Adn yang pintu-pintunya terbuka bagi mereka,




Nabi ini termasuk hamba Allah yang terbaik. Konon nabi inilah yang disebut dalam kitab Taurat. Di antara mukjizatnya adalah mampu menghidupkan kembali orang yang telah mati.

Ilyasa adalah rasul dari kalangan Bani Israel dari garis keturunan yang sama dengan Musa, Harun serta Ilyas. Nama Ilyasa disebut dalam kisah Ilyas, saat rasul itu dikejar-kejar kaumnya dan bersembunyi di rumah Ilyasa. Maka besar kemungkinan Ilyasa juga tinggal di seputar lembah sungai Yordania.

Ketika Ilyas bersembunyi di rumahnya, Ilyasa masih seorang muda belia. Saat itu ia tengah menderita sakit. Ilyas membantu menyembuhkan penyakitnya. Setelah sembuh, Ilyasa pun menjadi sahabat Ilyas yang selalu mendampingi untuk menyeru ke jalan kebaikan. Ilyasa melanjutkan tugas tersebut begitu Ilyas meninggal. Ilyasa kemudian mendapati bahwa manusia ternyata begitu mudah kembali ke jalan sesat. Itu terjadi tak lama setelah Ilyas wafat.

Padahal masyarakat lembah sungai Yordania itu sempat mengikuti seruan Ilyas agar meninggalkan pemujaannya pada berhala. Pada kalangan itulah Ilyasa tak lelah menyeru ke jalan kebaikan. Dikisahkan bahwa mereka tetap tak mau mendengar seruan Ilyasa, dan mereka kembali menanggung bencana kekeringan yang luar biasa.

Hikmah yang Terkandung dari Kisah Nabi Ilyasa'

1.                   Nabi Ilyasa adalah anak angkat Nabi Ilyas A.S. Kedua-duanya itu adalah rasul Allah.

2.                  Pada zaman Nabi lIyasa, umat Bani Israil hidup aman dan makmur, karena mereka adalah orang-orang yang taat kepada ajaran Allah yang disampaikan oleh Nabi lIyasa.


3.                  Setelah Nabi lIyasa wafat, umatnya kembali menjadi orang-orang yang durhaka kepada Allah. Allah melenyapkan segala ni,kmat dan kesenangan hid up, akhirnya mereka mendapat kesengsaraan. Selanjutnya pada zaman itu lahirlah Nabi Yunus A.S.

4.                  Tiap-tiap umat yang durhaka di muka bumi ini, didatangkanlah oleh Allah siksaan kepada mereka dan Allah mengganti lagi dengan umat yang baru.






Nama
Ilyasa' bin Akhthub
Garis Keturunan
Adam as  Syits Anusy Qainan Mahlail Yarid  Idris as  Mutawasylah Lamak  Nuh as  Sam Arfakhsyadz Syalih Abir Falij Ra'u Saruj Nahur Azar  Ibrahim as  Ishaq as Ya'qub as  Yusuf as  Ifrayim Syutlim Akhthub  Ilyasa' as
Usia
90 tahun
Periode sejarah
885 - 795 SM
Tempat diutus (lokasi)
Jaubar, Damaskus
Jumlah keturunannya (anak)
-
Tempat wafat
Palestina
Sebutan kaumnya
Bangsa Arami dan Bani Israil
di Al-Quran namanya disebutkan sebanyak
2 kali

TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: kisah Nabi ilyasa AS
Ditulis oleh Doa Khusus Spiritual
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke http://doaspiritual.blogspot.com/2013/01/kisah-nabi-ilyasa-as.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.

0 komentar:

Post a Comment

MyFreeCopyright.com Registered & Protected
DMCA.com
Copyright of Doa Khusus Spiritual - privacy-policy - terms-and-conditions - personal-web-site-agreement - credit for cara membuat email. Pangeran Kapas Pasir Sirem Pamarayan Banten - Cirebon 2010 - .